Sebagai pemilik kolam renang, Anda perlu mengetahui beberapa hal saat berbicara tentang perawatan kolam renang. Pompa kolam renang merupakan jantung dari sistem sirkulasi, pemipaan, dan dapat juga dianalogikan sebagai mesin utama sebuah mobil yang perlu dirawat dan dijaga agar tetap berjalan optimal dan awet, begitu juga dengan pompa kolam renang. Berikut ini beberapa hal dasar perawatan serta tips untuk merawat dan menjaga kondisi pompa kolam renang.
Seberapa sering kita harus membersihkan pompa ?
Pompa kolam renang menjadi komponen kolam renang yang masuk kategori rawan rusak. Seiring dengan pekerjaannya untuk mendistribusikan air beribu-ribu kubik tentunya juga ada penurunan usia / durability dari pompa. Nah, untuk menjaga pompa agar tahan lama atau awet, Anda perlu secara rutin membersihkan pompa dan area sekitarnya, untuk memastikan tidak ada tumpukan debu dan organisme pengganggu. Untuk membersihkannya, ada beberapa tahap sederhana yang perlu dilakukan.
- Bersihkan area di sekitar pompa, terutama bagian bawah pompa dan dinding yang biasanya cinderung lembab dan digemari oleh pertumbuhan lumut.
- Bersihkan Debu di rongga-rongga ventilasi dan fan pompa pastikan tidak ada serabut. rambut atau kotran yang menghambat tersangkut di sana.
- Angkat dan besihkan filter di pompa ( keranjang pompa ).
- JANGAN berikan pelumas pada motor pompa, karena dapat merusak karet penutup / seals dan akan menyebabkan kotoran dan debu bercampur dengan pelumas.
- Lakukanlah cek untuk memastikan tidak ada kebocoran atau kerusakan pada seals. Jika ditemukan atau terdapat kerusakan seals Anda perlu memperbaiki dan mengganti seal yang rusak.
- Cek dan pastikan indikator tekanan tidak melebihi batas normal. Jika melebihi 10 psi, pastikan Anda membersihkan filter dan atau pompa, pastikan tidak ada sumbatan kotoran di jalur penghubung antara kedua elemen tersebut.
Suara bising dari pompa?
Pompa merupakan mesin dengan basis motor, yang memang akan mengeluarkan suara mesin. Tapi, jika Anda menemui atau mendengar suara mesin pompa lebih bising dari biasanya, dan berjalan secara terus menerus (continu), ini menjadi tanda bahwa ada sesuatu yang tidak beres atau tidak bekerja sebagaimana mestinya. Ijka Anda sedang menjalankan proses sirkulasi harian / mingguan Ada kemungkinan sumbatan di jalur inlet sistem sirkulasi atau skimmer penuh. Dan, jangan lupa untuk memeriksa ketinggian air saat akan menjalankan sistem sirkulasi / pompa. Sejumlah udara yang masuk ke sistem sirkulasi / pompa dapat membuat suara pompa menjadi bising, jika berjalan terus menerus akan merusak pompa dan elemen lainnya.
Jika hal-hal diatas sudah di cek dan tidak ada permasalahan, ada kemungkinan kerusakan pada pompa dalam sekala kecil – sedang. Artinya, pompa masih dapat hidup atau berjalan, tetapi ada beberapa komponen yang mengalami kerusakan. Matikan pompa dan lakukan pengecekan, jika Anda ragu, bawalah ketukang servis atau meminta bantuan jasa kolam renang untuk mengeceknya. Akan lebih baik mengganti part-part kecil dibanding menganti keseluruhan mesin.
Dengan perawatan rutin, pompa kolam renang akan bertahan lebih lama dan berjalan optimal. Sehingga dapat membuat sistem sirkulasi berjalan maksmial dan air kolam renang tetap jernih segar. Pengecekan pompa dapat Anda masukkan ke list perawatan mingguan. Tentunya semakin sering akan semakin baik.